Dispersi koloid disebut juga sistem koloid. Fase terdispersi dan medium pendispersi dalam sistem koloid dapat berwujud padat, cair, dan gas. Berdasarkan wujud fase terdispersi dan medium pendispersinya, sistem koloid dikelompokkan menjadi delapan seperti yang tercantum dalam Tabel .

Tabel Jenis-Jenis Koloid
Campuran antara fase terdispersi gas dengan medium pendispersi gas menghasilkan campuran yang homogen atau larutan sejati, bukan sistem koloid. Hal ini karena partikel-partikel “molekul gas mempunyai diameter kurang dari 10~7 cm dan jarak antarpartikel gas sangat renggang sehingga semua partikel gas dapat bercampur homogen dalam segala perbandingan.
Berdasarkan tabel pengelompokan sistem koloid pada Tabel, secara garis besar ada empat kelompok tipe koloid. Keempat tipe koloid tersebut yaitu sol, aerosol, emulsi, dan busa.
a. Sol
Sol adalah sistem koloid dengan fase terdispersi berwujud padat dalam medium pendispersi berwujud cair atau padat. Sol yang medium pendispersinya berwujud cair (sol cair) juga sering disebut larutan koloid. Fase terdispersi koloid tipe sol ini pada umumnya tidak larut dalam cairan medium pendispersinya, misal sol Fe(OH)3 dalam air.
Kebalikan dari sol cair adalah sol padat. Sol padat adalah salah satu tipe sol yang terbentuk saat zat padat terdispersi dalam medium pendispersi padat, contoh kaca berwarna. Kaca berwarna dibuat dengan cara mendispersikan senyawa logam yang berbentuk kristal halus ke dalam kaca cair pada suhu tinggi kemudian didinginkan.
Tipe lain dari sol adalah gel. Gel bersifat sedikit kaku. Gel terbentuk dari suatu sol dengan zat ter¬dispersi yang mengadsorpsi medium pendispersi¬nya sehingga terjadi koloid yang agak padat. Contoh gel yaitu agar-agar, gelatin, dan gel silika.
b. Aerosol
Aerosol merupakan sistem koloid dengan fase terdispersi padat atau cair dalam medium pendispersi gas. Aerosol dibedakan menjadi dua tipe yaitu aerosol padat dan aerosol cair. Aerosol padat terbentuk apabila partikel-partikel padat yang sangat halus terdispersi ke dalam medium pendispersi gas. Contoh aerosol adalah angin puting beliung.
Aerosol cair adalah koloid yang terdiri atas fase terdispersi cair dalam medium pendispersi gas, contoh kabut. Kabut terjadi apabila udara yang memiliki kelembapan tinggi mengalami pendinginan. Uap air yang terkandung di udara mengembun dan bergabung membentuk butiran- butiran halus dalam ukuran partikel koloid.
c. Emulsi
Emulsi dibedakan menjadi dua, yaitu emuisi cair dan emulsi padat. Emulsi cair biasa disebut emulsi, terjadi saat fase terdispersi yang berwujud cair terdispersi dalam medium pendispersi yang juga berwujud cair. Namur, sistem dispersi ini tidak dapat bercampur secara homogen, contoh es krim dan susu. Susu merupakan emuisi lemak dalam air. Emulsi padat adalah tipe koloid yang terbentuk dari fase cair yang terdispersi dalam medium pendispersi padat dan tidak dapat bercampur homogen, contoh mentega.
d. Busa
Busa merupakan tipe koloid dengan fase terdispersi gas dalam medium pendispersi cair. Tipe busa ini disebut jga buih. Buih dapat dibuat dengan mengalirkan gas ke dalam zat cair yang mengandung zat pemouih, Zat pembuih berfungsi menstabilkan buih yang terbentuk, contoh sabun, detergen, dan proteir Sementara itu, busa padat terjadi apabila fase gas terdispersi dalam medium padat. Tipe koloid in terbentuk pada suhu tinggi dalam medium pendispersi yang mempuriyai titik lebur di atas suhu kamar. Hal inilah yang mengakibatkan tipe oloid ini pada suhu kamar berwujud padat, contoh lava gunung berapi.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Sistem Koloid – 8 Macam Sistem Koloid Dan Penjelasan Lengkap. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- Pengertian Sublimasi, Tujuan Sublimasi dan Contoh Sublimasi Pengertian Sublimasi, Tujuan Sublimasi dan Contoh Sublimasi Secara Lengkap Dalam suatu zat kimia terjadi berbagai proses, seperti padat menjadi cair, cair menjadi padat, cair menjadi gas, gas menjadi padat dan…
- Pengertian Firewall, Karakteristik, Fungsi, Manfaat, Jenis… Pengertian Firewall, Karakteristik, Fungsi, Manfaat, Jenis dan Cara Kerja Firewall Terlengkap – Firewall adalah kombinasi antara perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software) yang berfungsi memisahkan antara jaringan komputer menjadi dua…
- Pengertian Getaran, Macam Jenis, Rumus, dan Contoh Soal… Pengertian Getaran, Macam Jenis, Rumus, dan Contoh Soal Getaran Lengkap – Getaran adalah peristiwa bolak balik secara teratur suatu benda melalui atu titik seimbang. Karena terjadi dengan teratur, getaran juga sering disebut dengan gerak…
- Pengertian Peta dan Cara Mudah Menghitung Skala Pada Peta Pengertian Skala Peta, Rumus Skala Peta dan Cara Menghitung Skala Pada Peta, Jarak Sebenarnya, Jarak Pada Peta Lengkap – Skala Peta adalah angka perbandingan antara jarak dua titik di atas peta dengan…
- Pengertian Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), Batas Landas… Pengertian Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), Batas Landas Kontinen dan Batas Laut Teritorial Lengkap – Keadaan geografis setiap negara pastinya berbeda. Beberapa negara hanya mempunyai wilayah berupa daratan, tapi sebagian besar negara-negara…
- Pengertian Air Tanah, Proses Terbentuk dan Macam Jenis Air… Pengertian Air Tanah, Proses Terbentuknya Air Tanah dan Macam Jenis Air Tanah Serta Manfaat Air Tanah Terlengkap – Air Tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau lapisan bebatuan yang ada…
- Penjelasan Sistem Koloid Dan Sistem Dispersi Beserta Jenis… Es krim banyak disukai oleh tua dan muda karena rasanya yang lezat. Selain rasanya yang lezat, es krim mempunyai tekstur yang lembut dan beraneka rasa. Es krim dibuat dari campuran…
- Pengertian Metagenesis, Metagenesis Pada Tumbuhan dan Hewan… Pengertian Metagenesis, Contoh Metagenesis Pada Tumbuhan (Lumut, Paku, Tumbuhan Biji) dan Hewan (Ubur-Ubur) Beserta Penjelasan Lengkap – Pergiliran keturunan atau metagenesis merupakan daur hidup yang dialami organisme dimana setiap fase atau…
- Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang, Ciri-Ciri… Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang Demokrasi Terpimpin, Ciri-Ciri Demokrasi Terpimpin dan Dampak Demokrasi Terpimpin Di Indonesia – Demokrasi Terpimpin atau Demokrasi Terkelola adalah sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otakrasi. Pemerintah negera dilegitmasi oleh pemilu yang meskipun…
- Pengertian Tendon, Fungsi, Struktur, Macam-Macam dan… Pengertian Tendon, Fungsi, Struktur, Macam-Macam dan Penyakit Pada Tendon Lengkap – Tendon, sinew atau urat adalah kumpulan jaringan ikat berserat kuat yang menghubungkan jaringan otot dengan tulang. Jaringan tendon ini cukup…
- Macam Macam Perangkat Lunak (Software) dan Fungsinya Lengkap Macam Macam Perangkat Lunak (Software) dan Fungsinya Lengkap – Software atau perangkat lunak merupakan program komputer yang berisi data-data dan informasi yang digunakan untuk melakukan perintah pada sistem yang ada dalam perangkat komputer. Data yang…
- Pengertian Dan Bentuk Lipatan Dan Patahan Beserta Jenis Dan… Pengertian Dan Bentuk Lipatan Dan Patahan Beserta Macam Jenis Dan Contoh Lipatan dan Patahan Lengkap – Proses pembentukan kulit bumi yang tidak rata berupa gunung dan pegunungan, lembah, plato, dan retakan…
- Penggunaan Sistem Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari Pemahaman mengenai berbagai tipe koloid sangat membantu manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Sistem koloid dapat diterapkan dalam bidang industri, makanan, farmasi, dan kosmetik. Bidang Industri Sistem koloid digunakan di…
- Pengertian Reklamasi, Tujuan, Manfaat, Dampak, Proses dan… Pengertian Reklamasi, Tujuan, Manfaat, Dampak, Proses dan Metode, Serta Contoh Reklamasi Lengkap – Reklamasi daratan atau reklamasi adalah proses pembuatan daratan baru dari dasar laut ataupun dasar sungai. Menurut UUD, pengertian…
- 23 Pengertian Komputer Menurut Para Ahli Lengkap 23 Pengertian Komputer Menurut Para Ahli Lengkap – Komputer adalah salah satu perangkat elektronika yang telah sangat berkembang, mulai dari segi bentuk maupun fungsi. Pengertian komputer menurut bahasa, berasal dari bahasa Yunani “Computare”…
- Pengertian SIG, Manfaat, Komponen dan Ruang Lingkup Sistem… Pengertian SIG, Manfaat, Komponen dan Ruang Lingkup Sistem Informasi Geografis (SIG) Lengkap – Sistem Informasi Geografis (SIG) atau Geographic Information System (GIS) adalah sustem informai khusu yang mengelola data yang memiliki…
- Sistem Koloid – 8 Sifat Koloid Dan Penjelasan Terlengkap Koloid merupakan campuran yang berada di antara campuran homogen dan heterogen. Oleh karena itu, koloid mempunyai sifat-sifat khusus yang tidak dimiliki oleh campuran homogen dan campuran heterogen. Penjelasan beberapa sifat…
- Bola – Ciri, Contoh Soal Beserta Penyelesaian Luas Permukaan… Bola – Ciri, Contoh Soal Beserta Penyelesaian Luas Permukaan dan Volume Bola Lengkap – Bola merupakan bangun ruang tiga dimensi yang dibentuk oleh titik-titik yang berjarak sama terhadap suatu titik yang…
- Pengertian Pelapukan, Macam Macam dan Contoh Pelapukan… Pengertian Pelapukan, Macam Macam Pelapukan dan Contoh Pelapukan Lengkap – Pelapukan adalah proses penghancuran batuan dari bentuk gumpalan menjadi butiran yang lebih kecil. Pelapukan ini terjadi melalui proses pengelupasan batuan oleh tenaga eksogen,…
- Cara Pembuatan Koloid – Cara Kondensasi Dan Cara Dispersi… Sistem koloid berada di antara larutan sejati dan suspensi. Jadi, susu merupakan koloid yang berada di antara larutan gula (larutan sejati) dan campuran air dengan pasir (suspensi). Oleh karena itu,…