Stomata (tunggal: “Stoma” yang berarti mulut) merupakan bukaan-bukaan kecil pada daun yang apabila terbuka secara maksimal hanya selebar 0,0001 mm. Stomata diapit oleh sepasang sel penjaga yang mirip dengan dua sosis yang melengkung. Pada tumbuhan darat, stomata banyak ditemukan pada bagian bawah daun, sedangkan pada tumbuhan yang hidup di air stomata banyak ditemukan pada permukaan atas daun. Jumlah stomata per mm² berbeda-beda pada setiap tumbuhan. Singkatnya stomata adalah mulut daun.
Perbedaan stomata dikotil dan monokotil adalah pada daun dikotil yang memiliki pertulangan menyirip stomatanya tersebar, sedangkan pada daun monokotil stomata terletak bersusun sejajar.
Stoma adalah bentuk tunggal dari stomata yang berfungsi sebagai organ respirasi. Stoma mengambil CO2 dari udara untuk dijadikan bahan fotosintesis. Stoma juga mengeluarkan O2 sebagai hasil dari fotosintesis. Selain stoma, tumbuhan tingkat tinggi juga menggunakan lentisel untuk bernafas.
Sekitar 90% air yang dikeluarkan tumbuhan keluar melalui stomata. Sel-sel penjaga berfungsi mempengaruhi stomata untuk membuka atau menutup.Membuka atau menutupnya stomata dipengaruhi oleh tekanan turgor. Adapula yang mengatakan susunan menjari mikroserabut selulosa pada dinding sel penutup turut mempengaruhi membuka menutupnya stomata. Cahaya bisa mempengaruhi pembukaan stomata dengan cara mendorong fotosintesis dalam kloroplas sel penjaga untuk menyediakan ATP agar terjadi transpor aktif ion hidrogen.
Faktor lain yang menyebabkan stomata membuka yaitu kehilangan CO2 di dalam ruangan udara pada daun, yang dimulai saat fotosintesis terjadi di mesofil. Selain itu, faktor yang mempengaruhi pembukaan stomata adalah jam internal yang berada dalam daun, artinya stomata tersebut telah memiliki ritme harian untuk membuka dan menutup dalam kondisi apapun. Suhu tinggi dan transpirasi yang berlebih bisa juga menjadi penyebab menutupnya stomata di siang hari.
Fungsi Stomata Daun
Fungsi utama stomata yaitu pertukaran gas seperti karbon dioksida, uap air, dan oksigen. Selain itu, fungsi stomata yaitu berperan pada fotosintesis, transportasi air tanaman dan pertukaran udara.
Lebih lengkapnya, fungsi stomata adalah:
- Fungsi stomata sebagai celah pada tumbuhan dalam pertukaran gas dan penguapan pada tumbuhan. Untuk itu, stomata terletak pada permukaan daun dan dibawah permukaan daun. Pada daun mengapung stomata lebih banyak terletak pada bagian atas permukaan daun, sedangkan pada tumbuhan darat, stomata lebih banyak terletak pada bagian bawah daun. Hal tersebut berfungsi untuk mengurangi penguapan.
- Fungsi stomata dalam mengatur pertukaran gas antara oksigen adan karbon dioksida pada daun, hal ini diperlukan dalam mengatur jalur metabolisme seperti fotosintesis dan respirasi anaerobik dalam sel tumbuhan.
- Stomata tumbuhan baru bisa berfungsi jika ada air pada sel penjaga. Saat sel penjaga (tergenang) oleh air akan menekuk dan membuka celah diantaranya. Celah tersebut kemudian disebut stomata yang memungkinkan terjadinya pertukaran gas dan air. Saat sel penjaga terpapar asam absisat yang larut dalam selnya dan mengalami kekeringan celah yang ada akan tertutup karena sel penjaga merapat satu sama lain.
- Fungsi stomata pada tumbuhan berkurang saat terpapar ozon secara berlebih. Hal tersebut terjadi karena stomata lebih sensitif terhadap penyerapan ozon. Sedangkan ozon dapat mengganggu proses respirasi pada daun tumbuhan. Hal lain yang terganggu yaitu kemampuan sel penjaga pada stomata tumbuhan dalam mengembalikan volume air setelah terjadi turgor.
Tipe-Tipe Stomata Pada Daun
Menurut Melcalfe dan Chalk (1950) dalam Mulyani (2006), secara morfologi ada 5 tipe stomata pada daun dikotil, diantaranya yaitu:
Tipe anomosit (Ranunculaceous)
Pada tipe anomosit, sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel tertentu yang tidak bisa dibedakan bentuk dan ukurannya dari sel epidermis yang lain, tipe ini biasa terdapat pada ranunculaceae, geraniaceae, capparidaceae, cucurbitaceae, dan malvaceae.
Tipe anisosit (Cruciferous)
Pada tipe anisosit, sel penutup dikelilingi oleh sel tetangga yang tidak memiliki ukuran yang sama,tipe ini biasa terdapat pada cruciferae, nicotiana, solanum dan sedum .
Tipe parasit (rubiaceous)
Pada tipe parasit, setiap sel penutup didampingi oleh satu atau lebih sel tetangga yang letaknya sejajar dengan stomata, tipe ini biasa terdapat pada rubiaceae, magnoliaceae, dan mimosaceae.
Tipe diasit(Caryophillaceous)
Pada tipe diasit, setiap stomata dikelilingi oleh dua sel tetangga yang letaknya memotong stomata, tipe ini biasa terdapat pada caryophillaceae, dan acanthaceae.
Tipe Aktinosit
Tipe aktinosit yaitu variasi dari tipe diasit, stomatanya dikelilingi sel tetangga yang teratur menjari, contoh dari tipe ini yaitu tanaman teh (Camellia sinensis).
Sedangkan, menurut Stebbins dan Kush (1961) dalam Mulyani (2006), secara morfologi ada 4 tipe stomata pada daun monokotil diantaranya yaitu:
- Sel penutup terdiri dari 4-6 sel tetangga, tipe ini biasa ada pada Araceae, Commelinaceae, dan Musaceae.
- Sel penutup terdiri dari 4-6 sel tetangga 2 diantaranya berbentuk bulat dan lebih kecil dibanding yang lain dan terletak pada ujung sel penutup, tipe ini biasa ada pada spesies dari palmae, pandanaceae, cyclanthaceae.
- Sel penutup didampingi oleh 2 sel tetangga, tipe ini ada pada pontederiaceae, butomales, alismatales, dan juncales.
- Sel penutup tidak memiliki sel tetangga, tipe ini ada pada liliales, diocorales, iridales, dan orchidales.
Demikian artikel tentang”Pengertian Stomata, Fungsi dan Tipe-Tipe Stomata Daun Pada Tumbuhan Lengkap“, semoga bermanfaat.
Artikel Paling Populer :
- Ciri-Ciri, Perkembangbiakan, Klasifikasi Dan Manfaat… Dunia tumbuhan dapat dipelajari jika Anda telah memahami ciri-ciri tumbuhan dan klasifikasi makhluk hidup. Dunia tumbuh-tumbuhan dikenal sebagai kingdom Plantae. Anggota kingdom Plantae meliputi Kormophyta, yaitu kelompok tumbuhan yang sudah dapat…
- Bunga mawar memiliki varietas yang berbeda- beda, tetapi… Bunga mawar memiliki varietas yang berbeda- beda, tetapi masih dalam satu spesies yaitu Rosa sinensis. Pengelompokan tanaman ini ke dalam satu spesies berdasarkan …. (Ujian Nasional 2012/2013) A. bentuk perakaran dan…
- Pengertian, Ciri, Klasifikasi dan Contoh Tumbuhan Berbiji… Pengertian, Ciri, Klasifikasi dan Contoh Tumbuhan Berbiji Tertutup (Angiospermae) Terlengkap – Tumbuhan berbiji tertutup atau Angiospermae berasal dari Bahasa Yunani, angios yang berarti tertutup dan spermae berarti biji. Jadi, secara…
- Apa yang dimaksud dengan metagenesis pada tumbuhan paku! Apa yang dimaksud dengan metagenesis pada tumbuhan paku! Jawab : Metagenesis tumbuhan paku adalah daur hidup tumbuhan paku yang terdiri dari dua fase utama, yaitu gametofit dan sporofit.
- Pengertian Akar, Bagian Bagian akar, Jenis , Ciri-Ciri dan… Penjelasan Terlengkap Mengenai Akar – Pengertian, Bagian, Jenis dan Ciri-Ciri Akar Akar adalah salah satu bagian tumbuhan yang tumbuhnya di dalam tanah. Akar merupakan organ tumbuhan yang memiliki fungsi utama yaitu…
- Bentuk dan Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup – Geografi Penjelasan Bentuk dan Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup Pelestarian lingkungan hidup merupakan yang tinggi serta berkelanjutan suatu upaya untuk mengelola sumber daya lingkungan guna mening- katkan kualitas kehidupan Berdasarkan pengertian tersebut…
- Kormophyta Berbiji (Spermatophyta) Serta Mengenal Ciri-ciri… Dunia tumbuh-tumbuhan dikenal sebagai kingdom Plantae. Anggota kingdom Plantae meliputi Kormophyta, yaitu kelompok tumbuhan yang sudah dapat dibedakan dengan jelas akar, batang, dan daunnya. Kormophyta dibedakan menjadi dua berdasarkan cara…
- Apakah perbedaan dari Gymnospermae dengan Angiospermae? Apakah perbedaan dari Gymnospermae dengan Angiospermae? Jawab : Gymnospermae merupakan tumbuhan dengan biji terbuka sebab bakal bijinya tidak tertutup oleh daun buah, alat untuk berkembangbiaknya adalah berupa strobilus yang terdiri…
- Pengertian, Ciri, Fungsi, Jenis-Jenis dan Letak Jaringan… Pengertian, Ciri, Fungsi, Jenis-Jenis dan Letak Jaringan Meristem Pada Tumbuhan Lengkap – Jaringan meristem adalah jaringan tumbuhan yang masih aktif membelah dan belum mengalami diferensiasi. Sel penyusun jaringan meristem berukuran kecil,…
- Penjelasan Terlengkap Tentang Analisa Sebaran Hewan dan… PENJELASAN TERLENGKAP TENTANG ANALISIS SEBARAN HEWAN DAN TUMBUHAN DI INDONESIA Persebaran Tumbuhan di Indonesia Indonesia kaya dengan bermacam-macam tumbuhan dan hewan. Kekayaan tumbuhan di Indonesia dapat dibuktikan dengan adanya 4.000-an…
- Jaringan Epidermis Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Jaringan Epidermis? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Jaringan Epidermis Epidermis umumnya tipis, tidak mempunyai klorofil, dan pada permukaan yang…
- Penggolongan Hutan Dan Jenis Jenis Hutan di Indonesia Serta… Penggolongan Hutan Dan Jenis Jenis Hutan di Indonesia Serta Pemanfaatannya Penggolongan Hutan Hutan dapat digolongkan atau dibedakan atas beberapa bagian seperti berikut ini. a. Berdasarkan Jenis Tumbuhan Hutan homogen, yaitu…
- Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur dan Fungsi Jaringan Dewasa… Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur dan Fungsi Jaringan Dewasa Pada Tumbuhan Lengkap – Jaringan dewasa merupakan jaringan tumbuhan yang susun atas sel-sel yang sudah berhenti membelah dan telah mengalami diferensiasi. Karakteristik atau ciri-ciri…
- Pengertian Kloroplas, Fungsi, Struktur dan Bagian Kloroplas… Kloroplas adalah bagian dari plastid tumbuhan yang mengandung klorofil. Dalam kloroplas berlangsung fase terang dan fase gelap dari fotosintesis tumbuhan. Kloroplas terdapat pada hampir seluruh tumbuhan, tapi tidak umum dalam…
- Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur dan Fungsi Jaringan Dewasa… Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur dan Fungsi Jaringan Dewasa Pada Tumbuhan Lengkap – Jaringan dewasa merupakan jaringan tumbuhan yang susun atas sel-sel yang sudah berhenti membelah dan telah mengalami diferensiasi. Karakteristik atau ciri-ciri…
- Padi, jagung, jahe, lengkuas, dan anggrek dijadikan ke dalam… Padi, jagung, jahe, lengkuas, dan anggrek dijadikan ke dalam satu kelompok karena memiliki ….(Ujian Nasional 2013/2014) A. akar serabut B. tulang daun menyirip C. batang bercabang D. kelipatan bunga 4…
- Jaringan Meristem Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Jaringan Meristem? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Jaringan Meristem Jaringan meristem merupakan salah satu jaringan yang sel – selnya…
- Pengertian Jaringan Epidermis, Ciri, Fungsi dan Bentuk… Pengertian Jaringan Epidermis, Ciri, Fungsi dan Bentuk Modifikasi Jaringan Epidermis Terlengkap – Jaringan epidermis atau jaringan pelindung merupakan lapisan jaringan paling luar tumbuhan yang tersusun atas protoderm dan hanya memiliki satu…
- Pengertian, Ciri, Klasifikasi dan Contoh Tumbuhan Berbiji… Pengertian, Ciri, Klasifikasi dan Contoh Tumbuhan Berbiji Terbuka (Gymnospermae) Terlengkap – Tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae) adalah kelompok tumbuhan berbiji yang bijinya tidak terlindung dalam bakal buah (ovarium). Istilah gymnospermae sendiri berasal…
- Tumbuhan itu penting dan sangat dibutuhkan oleh semua… Tumbuhan itu penting dan sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup karena . . . A. Tumbuhan memperoleh kayu sebagai bahan bangunan B. Tumbuhan mangalami fotosintesis yang menghasilkan oksigen untuk bernafas.…