ERP (Enterprise Resource Planning) atau dalam bahasa Indonesia “perencanaan sumber daya perusahaan” adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahaan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan.
ERP adalah suatu konsep untuk membuat perencanaan dan pengelolaan sumber daya perusahaan yang meliputi dana, mesin, SDM, waktu, material, dan kapasitas. Enterprise Resource Planning terdiri dari tiga elemen penting, diantaranya yaitu:
- Enterprise (perusahaan/ organisasi)
- Resource (sumber daya)
- Planning (perencanaan)
Istilah ERP (Enterprise Resource Planning) ini mencerminkan suatu konsep yang berujung pada aktivitas perencanaan. Atau bisa dikatakan, ERP lebih memperhatikan aspek perencanaan.
ERP berfungsi sebagai alat untuk integrasi proses produksi/ jasa suatu perusahaan dan juga integrasi data dalam organisasi.
Daniel E. O’Leary
Menurut Daniel E. O’Leary, ERP adalah suatu sistem berbasis komputer yang didesain untuk memproses berbagai transaksi perusahaan dan memfasilitasi perencanaan yang terintegrasi secara real time, produksi, dan respon konsumen.
Hau dan Kuzic
Menurut Hau dan Kuzic, ERP adalah multi-modul, solusi aplikasi pengemasan bisnis yang memungkinkan organisasi untuk mengintegrasikan proses bisnis dan kinerja perusahaan, pendistribusian data umum, pengelolaan sumber daya serta menyediakan akses informas secara aktual.
O’Brien
Menurut O’Brien, ERP adalah software lintas fungsi terpadu yang merekayasa ulang proses manufaktur, distribusi, keuangan, sumber daya manusia, dan proses bisnis lainnya dari suatu perusahaan untuk memperbaiki efisiensi, kelincahan, dan profitabilitasnya.
Ellen Monk
Menurut Ellen Monk, ERP adalah sebuah sistem yang membantu untuk mengatur proses bisnis seperti marketing, produksi, pembelian, dan accounting dalam suatu kesatuan yang terintegrasi.
Manfaat ERP (Enterprise Resource Planning)
Dalam perusahaan ERP digunakan untuk memudahkan proses kordinasi bisnis secara keseluruhan. ERP juga bisa dipakai untuk integrasi dan otomatisasi berbagai proses bisnis, membagi basis data yang umum dan praktik bisnis melalui enterprise, serta menghasilkan informasi yang real-time.
Secara umum, manfaat penggunaan ERP (Enterprise Resource Planning) pada suatu perusahaan, diantaranya yaitu:
- Sistem ERP akan mempermudah proses pengendalian dan pemantauan proses bisnis. Selain itu, ERP akan memberikan wawasan yang luas bagi pembuat keputusan dan membantunya dalam melakukan prediksi dan mengambil keputusan yang lebih baik.
- Fungsi otomatisasi yang dimiliki ERP akan menjamin aliran informasi bisa tersalur dengan baik. Dengan begitu, maka proses bisnis bisa berjalan lebih sederhana dan responsif.
- Sistem ERP bisa mempersatukan banyak unit dalam ekosistem perusahaan. Maka, ekosistem perusahaan bisa terintegrasi dengan baik.
- Dengan adanya sistem ERP, maka perusahaan yang sedang berkembang bisa beradaptasi dan lebih fleksibel dengan semua kebutuhan di masa mendatang.
Keuntungan Menerapkan ERP
Adapun keuntungan menerapkan ERP ini dalam perusahaan, diantaranya yaitu:
Integrasi Bisnis dan Akurasi Data
ERP memiliki sistem yang terdiri dari beberapa modul dan sub modul yang dapat mewakili suatu komponen bisnis. Saat suatu data dimasukkan ke dalam suatu modul (misalnya data penerimaan material) maka modul lainnya seperti pembayaran dan persediaan akan diperbaharui secara otomatis dan real-time. Input data tersebut hanya perlu dilakukan sekali yakni pada saat transaksi berlangsung. Dengan begitu, proses kerja bisa lebih cepat dan mengurangi kemungkinan kesalahan input data.
Perencanaan dan Manajemen Sistem Informasi
Dalam sistem ERP ada alat pendukung untuk mengambil keputusan terbaik, misalnya alat simulasi dan perencanaan. Dengan alat tersebut maka pihak manajemen bisa memanfaatkan setiap sumber daya dengan lebih tepat. Sistem ERP juga bisa membantu membuat dan menyajikan laporan standar yang dibutuhkan oleh manajemen, juga bisa diakses kapan saja saat dibutuhkan.
Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas
Sistem ERP juga dapat membuat proses aktivitas rutin menjadi lebih efektif dan efisien. Misalnya seperti proses pemesanan, pengiriman, kinerja pemasok, manajemen kualitas, manajemen kas, dan realisasi penjualan. Semua proses tersebut bisa berjalan lebih cepat dan sederhana.
Pembentukan Standarisasi Prosedur
Sistem ERP dibuat dengan standar Internasional yang kemudian diadopsi perusahaan yang menerapkannya. Dengan sistem ERP, maka proses kerja menjadi lebih terstruktur dan tidak tergantung pada pekerja tertentu.
Demikian artikel tentang “Pengertian ERP, Manfaat dan Keuntungan Keuntungan Menerapkan ERP (Enterprise Resource Planning) Dalam Perusahaan Lengkap“, semoga bermanfaat.
Artikel Paling Populer :
- Pengertian Manajemen Kas, Tujuan, Sumber, Aspek, Motif dan… Pengertian Manajemen Kas, Tujuan, Sumber, Aspek, Motif dan Faktor Manajemen Kas Terlengkap – Kas adalah nominal uang kontan atau segala bentuk aset yang mudah untuk dicairkan yang dimiliki perusahaan. Adapula pengertian…
- Aplikasi photoshop merupakan bagian dari Aplikasi photoshop merupakan bagian dari... A. Perusahaan Adobe B. Perusahaan Microsoft C. Perusahaan Google D. Perusahaan Apple E. Perusahaan Ilustrator Jawaban : A. Perusahaan Adobe
- 10 Pengertian Administrasi , Ciri-ciri dan Fungsi Menurut… Dapat diartikan secara umum bahwa pengertian administrasi dapat diartikan sebagai usaha yang berkenaan dengan penyelenggaraan kebijaksanaan untuk mencapai sebuah tujuan. Administrasi dapat diartikan menjadi 2 jenis yaitu dalam arti sempit…
- Pengertian Bursa Efek, Fungsi dan Tugas Bursa Efek (Stock… Pengertian Bursa Efek, Fungsi dan Tugas Bursa Efek (Stock Exchange) Menurut Para Ahli Lengkap – Bursa efek atau bursa saham (Stock Exchange) adalah sebuah pasar yang berhubungan dengan pembelian dan penjualan…
- √ 27 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para… Manajemen SDM – Pengertian, Fungsi, Tujuan, Unsur, Pendekatan : Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemisahan tenagakerja…
- Pasar Modal – Pengertian, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat,… Pasar Modal – Pengertian, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Indonesia : Pasar Modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah) dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi. Pengertian Pasar Modal…
- Pengertian Struktur Modal, Komponen dan Faktor Yang… Pengertian Struktur Modal, Komponen dan Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Modal Lengkap – Struktur modal adalah proporsi keuangan antara utang jangka pendek, utang jangka panjang dan modal sendiri untuk menjalankan aktivitas…
- Pendahuluan dalam sebuah proposal berisi tentang Pendahuluan dalam sebuah proposal berisi tentang.... A. Profil perusahaan B. Informasi Kegiatan C. Latar belakang D. Lampiran E. Sejarah perusahaan Jawaban : C. Latar belakang
- Pengertian Brand Ambassador, Karakteristik, Tugas dan… Duta Merek atau Brand Ambassador adalah istilah pemasaran untuk seseorang atau grup yang dipekerjakan dengan dikontrak oleh sebuah organisasi atau perusahaan untuk mempromosikan suatu merek dalam bentuk produk atau jasa.…
- Sistem Pengendalian Manajemen: Pengertian, Unsur, Proses dan… Sistem Pengendalian Manajemen: Pengertian, Karakteristik, Unsur, Proses dan Faktor Yang Mempengaruhi Sistem Pengendalian Manajemen – Sistem pengendalian manajemen adalah suatu sistem yang cenderung mengarah pada pengendalian kegiatan dengan dominasi tinggi dan…
- Pengertian Manajemen Kinerja, Tujuan, Manfaat, Prinsip dan… Pengertian Manajemen Kinerja, Tujuan, Manfaat, Prinsip dan Proses Manajemen Kinerja Menurut Para Ahli Lengkap – Manajemen Kinerja atau Manajemen Kerja (Performance Management) adalah aktivitas untuk memastikan bahwa sasaran organisasi telah…
- Pengertian Laporan Keuangan, Tujuan, Manfaat, Jenis dan… Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang bisa digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Pada dasarnya, laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi sebagai…
- Pengertian Sumber Daya Alam dan Persebarannya Menurut… Pengertian Sumber Daya Alam dan Persebarannya Pengertian Sumber Daya Alam Sumber daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi…
- Pengertian Audit Sistem Informasi, Tujuan dan Jenis Audit… Pengertian Audit Sistem Informasi, Tujuan dan Jenis Audit Sistem Informasi Menurut Para Ahli Lengkap – Audit Sistem Informasi (Information System Audit) atau EDP Audit (Electronic Data Processing Audit) atau computer…
- Data Adalah Kata data berasal dari bahasa Latin yaitu datum yang artinya suatu bentuk jamak yang berarti sesuatu yang diberi. Data ialah sekumpulan fakta yang didapat dan untuk diperuntukan menjadi suatu data…
- Profil perusahaan dalam sebuah proposal berisi tentang Profil perusahaan dalam sebuah proposal berisi tentang.... A. Sejarah perusahaan B. Informasi kegiatan C. Profil perusahaan D. Biodata perusahaan E. Biodata pemilik Jawaban : D. Biodata perusahaan
- Pengertian Anjak Piutang, Manfaat, Jenis, Mekanisme dan… Pengertian Anjak Piutang, Manfaat, Jenis, Mekanisme dan Pihak Yang Terlibat Dalam Anjak Piutang Lengkap – Anjak piutang berasal dari gabungan kata anjak yang berarti pindah atau alih sedangkan piutang berarti tagihan…
- Pengertian Green Marketing Menurut Para Ahli, Tujuan,… Pengertian Green Marketing Menurut Para Ahli, Tujuan, Manfaat dan Komponen Green Marketing Lengkap – Green Marketing atau pemasaran hijau adalah salah satu usaha strategis dalam menciptakan usaha yang berbasis lingkungan…
- Pengertian Akuntansi Anggaran, Tujuan dan Tugas Akuntansi… Anggaran (Budget) adalah sejumlah uang yang dihabiskan dalam periode tertentu untuk melaksanakan suatu program. Tidak ada perusahaan yang memiliki anggaran yang tidak terbatas, sehingga proses penyusunan anggaran penting dilakukan dalam…
- Perhatikan urutan dari kerangka proposal berikut! 1. Profil… Perhatikan urutan dari kerangka proposal berikut! 1. Profil perusahaan 2. Strategi perusahaan 3. Pendahuluan 4. Deskriptif Analisis Kebutuhan 5. Implementasi proyek 6. Anggaran biaya 7. Audiens sasaran Jika diurutkan secara…