Ekonomi moneter merupakan bagian dari ilmu ekonomi yang mempelajari tentang sifat, fungsi dan pengaruh uang terhadap kegiatan ekonomi.
Ekonomi moneter adalah salah satu instrumen penting dalam perekonomian modern, dalam perekonomian modern ada dua kebijakan perekonomian yang dijadikan sebagai instrumen oleh pemerintah dalam menstabilkan perekonomian suatu negara yaitu kebijkan fiskal atau kebijakan pemerintah untuk membelanjakan pendapatannya dalam merealisasi tujuan ekonomi; dan kebijakan moneter yaitu kebijakan pemerintah untuk mengatur penawaran uang dan tingkat bunga.
Tujuan Ekonomi Moneter
Adapun tujuan ekonomi moneter yaitu untuk mencapai stabilisasi ekonomi yang dapat diukur dengan:
Kesempatan Kerja
Dengan adanya kesempatan kerja atau lowongan pekerjaan maka semakin besar dalam meningkatkan produksi, selain itu meningkatkan produksi dapat membantu masyarakat yang menjadi pengangguran.
Kestabilan Harga
Harga yang semakin tinggi membuat masyarakat resah, setiap tahun harga barang bukannya menjadi turun namun semakin naik, untuk mencegah harga semakin naik maka pemerintah mestabilkan harga agar harga tidak mengalami kenaikan setiap tahunnya.
Neraca Pembayaran Internasional
Neraca pembayaran internasional yang seimbang menunjukkan adanya stabilisasi ekonomi di suatu negara. Agar neraca pembayaran internasional seimbang maka pemerintah sering melakukan kebijakan moneter.
Ruang Lingkup Ekonomi Moneter
Adapun cakupan atau ruang lingkup ekonomi moneter yaitu:
- Peranan dan fungsi uang dalam perekonomian
- Sistem moneter dan pengaruhnya terhadap jumlah uang beredar dan kredit
- Struktur dan fungsi bank sentral
- Pengaruh jumlah uang beredar dan kredit terhadap kegiatan ekonomi
- Pembayaran dan sistem moneter internasional
Konsep Dasar Ekonomi Moneter
Adapun konsep dasar ekonomi moneter yaitu:
Konsep Ekonomi Moneter Konvensional
Ekonomi moneter adalah suatu cabang ilmu ekonomi yang membahas tentang peranan uang dalam mempengaruhi tingkat harga-harga dan tingkat kegiatan ekonomi dalam suatu negara. Dalam pandangan ekonomi konvensional maka tujuan memegang uang terdiri dari tiga keinginan yaitu:
- Tujuan Transaksi
Dalam rangka membayar pembelian yang akan mereka lakukan.
- Tujuan Berjaga-Jaga
Sebagai alat untuk menghadapi kesusahan yang mungkin timbul di masa yang akan datang.
- Tujuan Spekulasi
Dalam masyarakat yang menganut sistem ekonomi konvensional ini, maka fungsi uang yang tak kalah penting untuk spekulasi, dimana pelaku ekonomi dengan cermat mengamati tingkat bunga yang berlaku saat itu, jika menguntungkan dibandingkan investasi, maka masyarakat cenderung mendepositokan uang dengan harapan mendapat imbalan bunga. Selanjutnya terkait dengan konsep ekonomi Moneter Konvensional maka tidak bisa dipisahkan dengan Kebijakan Moneter.
Konsep Ekonomi Moneter Syariah
Sejak zaman Rasullah SAW dan Khulafaur Rasyidin kebijakan moneter dilakukan tanpa menggunakan instrumen bunga sama sekali. Perekonomian Jazirah Arabia saat itu adalah perekonomian dagang, bukan ekonomi yang berbasis sumber daya alam, minyak bumi belum ditemukan dan sumber daya alam lainnya terbatas.
Perekonomian Arab di zaman Rasulullah SAW bukanlah ekonomi terbelakang yang hanya mengenal barter, bahkan jauh dari gambaran seperti itu. Valuta asing dari Persia dan Romawi dikenal oleh seluruh lapisan masyarakat Arab. Dinar dan Dirham juga dijadikan alat pembayaran resmi. Sistem devisa bebas diterapkan, tidak ada halangan sedikit pun untuk mengimpor dinar dan dirham.
Transaksi tidak tunasi diterima luas dikalangan pedagang. Cek dan promissory notes lazim digunakan, misalnya Umar Ibmu-Khaththab ra , beliau menggunakan instrumen ini untuk mempercepat distribusi barang-barang yang baru diimpor dari Mesir ke Madinah.
Demikian artikel pembahasan tentang”Pengertian Ekonomi Moneter, Tujuan, Ruang Lingkup dan Konsep Dasar Ekonomi Moneter Terlengkap“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya.
Artikel Paling Populer :
- Pasar Modal – Pengertian, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat,… Pasar Modal – Pengertian, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Indonesia : Pasar Modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah) dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi. Pengertian Pasar Modal…
- Pengertian Ketimpangan Sosial, Bentuk, Penyebab, Dampak… Ketimpangan sosial adalah suatu keadaan dimana terdapat kondisi yang tidak seimbang dalam masyarakat yang disebabkan karena adanya perbedaan dalam masyarakat atau bisa juga karena adanya perbedaan memanfaatkan sumber daya. Ketimpangan…
- Pengertian Koperasi Syariah, Landasan, Tujuan, Fungsi,… Koperasi syariah adalah bentuk koperasi yang memiliki prinsip, tujuan, dan kegiatan usahanya berdasarkan syariah Islam yakni Al-Qur’an dan As-sunnah. Secara umum, pengertian koperasi syariah yaitu badan usaha koperasi yang menjalankan…
- Pengertian Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), Batas Landas… Pengertian Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), Batas Landas Kontinen dan Batas Laut Teritorial Lengkap – Keadaan geografis setiap negara pastinya berbeda. Beberapa negara hanya mempunyai wilayah berupa daratan, tapi sebagian besar negara-negara…
- Pengertian Sistem Ekonomi Pancasila Sistem Ekonomi Pancasila adalah sistem ekonomi yang dijiwai oleh ideologi Pancasila dengan berazaskan kekeluargaan dan gotongroyong. Sistem Ekonomi Pancasila memberikan kebebasan kepada setiap warga negara untuk berusaha atau membangun usaha…
- Pengertian Pembangunan Ekonomi Pembangunan ekonomi merupakan peroses sebuah kenaikan pendapatan total serta pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan sebuah penduduk serta dengan adanya perubahan fundamental dalam struktur ekonomi dalam sebuah negara dan naiknya…
- Kebijakan Perdagangan Internasional Pengertian Perdagangan Internasional Perdagangan Internasional adalah segala aktivitas pemerintah yang bertujuan mengatur, membatasi dan mempromosikan atau dengan cara lain memengaruhi dan menuntun perdagangan Internasional. Yang pada dasarnya kebijakan pemerintah tersebut…
- Pengertian Sistem Ekonomi Campuran Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang merupakan gabungan antar sistem ekonomi pasar (liberal) dan sistem ekonomi terpusat (komando), dimana dalam sitem ekonomi ini pemerintah dan pihak swasta (individu) bekerja…
- Negara Maju Dan Berkembang – Pengertian, Ciri-Ciri Dan… Negara Maju Dan Berkembang – Pengertian, Ciri-Ciri Dan Contoh Daftar Negara Maju dan Negara Berkembang – Negara Maju adalah negara yang menikmati standar hidup yang relatif tinggi melalui teknologi yang tinggi dan ekonomi…
- Pengertian Angkatan Kerja dan Jenis-Jenis Angkatan Kerja… Pengertian Angkatan Kerja dan Jenis-Jenis Angkatan Kerja Menurut Para Ahli Lengkap – Angkatan kerja adalah kelompok kerja dalam suatu pekerjaan. Umumnya, angkatan kerja digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang bekerja untuk satu…
- Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Ciri, Faktor Yang… Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Ciri, Faktor Yang Mempengaruhi dan Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi Terlengkap – Pertumbuhan ekonomi adalah suatu proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara yang berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik…
- Pengertian Sistem Ekonomi Pancasila, Ciri, Kelebihan dan… Pengertian Sistem Ekonomi Pancasila, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Pancasila Lengkap – Sistem Ekonomi Pancasila adalah sistem ekonomi yang dijiwai oleh ideologi Pancasila dengan berazaskan kekeluargaan dan gotongroyong. Sistem Ekonomi…
- Dibawah ini yang bukan kebijakan pedoman yang diterapkan… Dibawah ini yang bukan kebijakan pedoman yang diterapkan Raffles pada bidang ekonomi adalah... A. Menghapuskan sistem tanam paksa dan perbudakan B. Mewajibkan petani membayar sewa tanah C. Mengangkat jabatan bupati…
- Apa itu Geografi Ekonomi? Kita sering mendengar geografi dan kita juga sering mendengar ekonomi, namun apakah kalian pernah mendengar istilah geografi ekonomi? Definisi Menurut Gordon, Feldman, dan Meric dalam Oxford Handbook of Economic Geography: Geografi ekonomi adalah…
- Pengaruh Kebijakan Pemerintah Kolonial Terhadap Bangsa… Kebijakan yang telah dilaksanakan oleh pemerintah Kolonial di Indonesia telah membawakan dampak di berbagai sector kehidupan bangsa Indonesia antaralain adalah sebagai berikut. 1. Pengaruh Terhadap Kehidpuan Ekonomi Kebijakan ekonomi pemerintah…
- Pengertian Pasar Uang, Ciri, Fungsi, Tujuan, Manfaat,… Pengertian Pasar Uang, Ciri, Fungsi, Tujuan, Manfaat, Pelaku, Contoh Instrumen dan Jenis Transaksi Pasar Uang Lengkap – Pasar Uang adalah suatu pasar yang menjual instrumen keuangan berjangka. Pasar uang memiliki instrumen…
- Pengertian Revolusi Industri, Latar Belakang, Tahapan dan… Pengertian Revolusi Industri, Latar Belakang, Tahapan dan Akibat Revolusi Industri Lengkap – Revolusi Industri adalah perubahan yang radikal dan cepat terhadap perkembangan manusia dalam menciptakan peralatan kerja untuk meningkatkan hasil industri…
- Pengertian Obligasi Pemerintah, Penerbitan, Keuntungan dan… Pengertian obligasi yaitu surat utang yang dikeluarkan oleh pemerintah, korporasi, atau pihak lain dalam rangka mendapatkan pendanaan. Penerbit obligasi akan membayar kembali seluruh surat utang yang dikeluarkan pada saat jatuh…
- Pengertian Sistem Ekonomi Campuran, Sejarah, Ciri, Kelebihan… Pengertian Sistem Ekonomi Campuran, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Campuran Lengkap – Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang merupakan gabungan antar sistem ekonomi pasar (liberal) dan sistem…
- Pengertian Ekonomi Kerakyatan Ekonomi kerakyatan adalah sistem perekonomian dimana pelaksanaan, pengawasan dan hasil dari kegiatan ekonomi bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat. pengertian ekonomi kerakyatan yang lain yaitu suatu sistem perekonomian yang dibangun pada…