Analisis Beban Kerja adalah proses untuk menetapkan jumlah jam kerja seseorang yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dalam waktu tertentu.
Tujuan analisis beban kerja yaitu untuk menentukan berapa jumlah pegawai/personalia yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan menentukan berapa jumlah tanggung jawab atau beban kerja yang dapat dilimpahkan kepada seorang pegawai.
Metode Analisis Beban Kerja
Adapun metode atau pendekatan yang dilakukan guna mendapatkan informasi yang diperlukan dalam analisi beban kerja ini yaitu:
Pendekatan Organisasi
Melalui pendekatan organisasi sebagai informasi, maka akan didapatkan informasi seperti ama jabatan, struktur organisasi, tugas pokok, fungsi dan tanggung jawab, kondisi kerja, tolok ukur tiap pekerjaan, proses pekerjaan, hubungan kerja serta persyaratan seperti : fisik, mental, pendidikan, ketrampilan, kemampuan dan juga pengalaman.
Berdasarkan pendekatan ini, bisa dibuat prosedur kerja dalam pelaksanaan kerja yang menggambarkan kerja sama dan koordinasi yang baik. Kegiatan dan juga hubungan antar unit organisasi perlu dibuat secara tertulis sehingga para pegawai mengetahui bagaimana cara melakukan dan siapa saja pegawai yang harus mengadakan hubungan kerja.
Kemudian, tugas dan fungsi tiap satuan kerja dihitung beban tugasnya. Karena belum adanya ukuran beban tugas maka untuk mengatasi hambatan yang terjadi perlu kesepakatan tiap satuan kerja yang sejenis. Dengan begitu, ukuran beban tidak hanya satu, namun bisa dua, tiga atau bahkan lebih.
Pendekatan Analisis Jabatan
Jabatan yang dimaksudkan disini tidak terbatas pada jabatan struktural dan fungsional, namun diarahkan pada jabatan non struktural yang bersifat umum dan teknis. Dengan melakukan penfekatan ini maka akan didapatkan berbagai informasi jabatan, seperti identitas jabatan, hasil kerja, beban kerja dan rincian tugas. Kemudian, informasi hasil kerja dan rincian tugas dimanfaatkan sebagai bahan pengkajian beban kerja.
Pendekatan Administratif
Melalui pendekatan ini maka akan diperoleh berbagai informasi yang mencakup berbagai kebijakan dalam organisasi ataupun yang berkaitan erat dengan sistem administrasi kepegawaian.
Teknik Perhitungan Beban Kerja
Analisis beban kerja dilakukan dengan cara membandingkan beban kerja dengan norma waktu dan volume kerja. Target beban kerja ditentukan berdasarkan rencana kerja atau sasaran yang harus dicapai oleh tiap jabatan.
Data volume kerja terdapat pada setiap unit kerja, sedangkan norma waktu hingga kini belum banyak diperoleh sehingga bisa dijadikan faktor tetap yang sangat menentukan dalam analisis beban kerja.
Teknik perhitungan beban kerja yang dapat digunakan yaitu perhitungan yang bersifat praktis empiris yaitu perhitungan yang didasarkan pada pengalaman basis pelaksanaan kerja masa lalu. Berdasarkan sifat beban kerja, pengukuran kerja pada tiap jabatan meliputi:
a. Pengukuran kerja untuk beban kerja abstrak
Untuk mengukur beban kerja abstrak diperlukan beberapa informasi antara lain :
- Rincian / uraian tugas jabatan
- Frekuensi setiap tugas dalam satuan tugas
- Jumlah waktu yang dibutuhkan setiap tugas
- Waktu Penyelesaian Tugas merupakan perkalian beban kerja dengan norma waktu
- Waktu kerja efektif
b. Pengukuran kerja untuk beban kerja konkret
Untuk mengukur beban kerja konkret diperlukan beberapa informasi antara lain:
- Rincian tugas jabatan
- Satuan hasil kerja
- Jumlah waktu yang dibutuhkan setiap tugas
- Target waktu kerja dalam satuan waktu
- Volume kerja adalah perkalian beban kerja dengan norma waktu
- Waktu kerja efektif
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang”Pengertian Analisis Beban Kerja, Tujuan, Metode dan Teknik Analisis Beban Kerja Terlengkap” Semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- Pengertian Kualitas Kehidupan Kerja, Tujuan, Manfaat, dan… Kualitas kehidupan kerja atau Quality of Worklife merupakan suatu pendekatan sistem manajemen atau cara pandang organisasi yang bertujuan untuk melakukan peningkatan kualitas kehidupan karyawan dalam lingkungan kerja dengan cara simultan…
- Pengertian Akuntansi Keperilakuan, Manfaat, Aspek dan Ruang… Pengertian Akuntansi Keperilakuan, Manfaat, Aspek dan Ruang Lingkup Akuntansi Keperilakuan Terlengkap – Akuntansi Keperilakuan merupakan bagian dari disiplin ilmu akuntansi yang mengkaji mengenai hubungan antara perilaku manusia manusia dan sistem akuntasi…
- Pengertian Jurnal Pembalik, Fungsi dan Contoh Jurnal… Pengertian Jurnal Pembalik, Fungsi dan Contoh Jurnal Pembalik (Reversing Entries) Terlengkap – Jurnal Pembalik (Reversing Entries) adalah jurnal yang digunakan untuk membalik jurnal penyesuaian yang menimbulkan akun neraca. Jurnal pembalik adalah…
- Pengertian Koordinasi, Tujuan, Manfaat, Jenis dan Ruang… Koordinasi adalah suatu proses mensinergikan dan menyeimbangkan segala aktivitas dalam pekerjaan antara satu pihak dengan pihak lain untuk mencapat tujuan tiap pihak sekaligus tujuan bersama. Atau lebih singkatnya, pengertian koordinasi…
- Deskripsi analisis kebutuhan dalam sebuah proposal tentang Deskripsi analisis kebutuhan dalam sebuah proposal tentang... A. Informasi usaha B. Biodata pemilik C. Informasi kegiatan D. Sejarah perusahaan E. Anggaran dana Jawaban : A. Informasi usaha
- Pengertian HRD, Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab HRD (Human… Secara umum, HRD adalah departemen dalam perusahaan yang bertanggung jawab menangani sumber daya manusia (SDM) atau karyawan. Kepanjangan HRD adalah Human Resources Departement atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan divisi…
- Pengertian Penelitian Kualitatif, Ciri, Tujuan, Jenis dan… Pengertian Penelitian Kualitatif, Ciri, Tujuan, Jenis dan Tahapan Prosedur Penelitian Kualitatif Menurut Para Ahli Lengkap – Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bertujuan yang memahami realitas sosial, yaitu melihat dunia dari apa…
- Para atlet lompat jauh membawa beban masing-masing… Para atlet lompat jauh membawa beban masing-masing ditangannya disebut... A. Halteres B. Tali C. Vault D. Cendera mata E. Batu Jawaban : A. Halteres
- Kemampuan tubuh dalam melakukan aktivitas penyesuaian pada… Kemampuan tubuh dalam melakukan aktivitas penyesuaian pada beban fisik yang dilakukan sehari-hari tanpa mengalami kelelahan yang berlebih adalah... A. Kebugaran jasmani B. Kesehatan jasmani C. Olahraga D. Senam E. Gym…
- Pengertian Audit Manajemen, Ruang Lingkup, Tujuan, Manfaat… Pengertian Audit Manajemen, Ruang Lingkup, Tujuan, Manfaat dan Tahapan Audit Manajemen Lengkap – Audit Manajemen (Management Audit) adalah pengevaluasian terhadap efisiensi dan efektivitas operasi perusahaan. Pengertian lain audit manajemen adalah…
- Pengertian Kompetensi Kompetensi adalah karakteristik dasar dari seseorang yang memungkinkan mereka mengeluarkan kinerja superior dalam pekerjaannya. Menurut Trotter dalam Saifuddin “2004” mendefinisikan bahwa seorang yang berkompeten ialah orang yang dengan keterampilannya mengerjakan…
- Tuas (Pengungkit) Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Tuas (Pengungkit) ?? Jika Belum, Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Tuas (Pengungkit) Tuas adalah pesawat sederhana yang usianya paling tua…
- 11 Pengertian Aplikasi dan Klasifikasi Aplikasi Menurut Para… Pendapat Para Ahli Tentang Pengertian Aplikasi dan Klasifikasi Aplikasi Terlengkap Dengan berkembangnya teknologi di era modern saat ini, pembaca PelajaranSekolahOnline pasti sudah tidak asing lagi dengan kata aplikasi. Apalagi untuk para pengguna…
- 10 Pengertian Administrasi , Ciri-ciri dan Fungsi Menurut… Dapat diartikan secara umum bahwa pengertian administrasi dapat diartikan sebagai usaha yang berkenaan dengan penyelenggaraan kebijaksanaan untuk mencapai sebuah tujuan. Administrasi dapat diartikan menjadi 2 jenis yaitu dalam arti sempit…
- Pengertian, Jenis-Jenis dan Contoh Soal Pesawat Sederhana… Pengertian, Jenis-Jenis dan Contoh Soal Pesawat Sederhana Beserta Pembahasan Lengkap – Pesawat sederhana adalah semua alat bantu yang susunannya sederhana dan bisa memudahkan pekerjaan manusia. Pesawat sederhana ini memberikan banyak keuntungan…
- Pengertian Riset Pemasaran, Tujuan, Fungsi, Jenis, Metode,… Pengertian Riset Pemasaran, Tujuan, Fungsi, Jenis, Metode, Objek dan Tahapan Riset Pemasaran Lengkap – Riset pemasaran (research marketing) adalah penelitian sistematis dimulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan informasi dan…
- Kesempatan Kerja – Pengertian, Faktor, Jenis, Nasional,… Kesempatan Kerja – Pengertian, Faktor, Jenis, Nasional, Perluasan, Mutu : Kesempatan kerja ialah keadaan yang menggambarkan ketersediaan lapangan kerja untuk para pencari kerja. Pengertian Kesempatan Kerja Kesempatan kerja ialah keadaan yang…
- Pengertian Analisis SWOT, Komponen, Manfaat, Faktor dan… Pengertian Analisis SWOT, Komponen, Manfaat, Faktor dan Contoh Analisis SWOT Lengkap – SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam…
- Pengertian Manajemen Proyek, Karakteristik, Tujuan, Fungsi,… Pengertian Manajemen Proyek, Karakteristik, Tujuan, Fungsi, Tahapan dan Contoh Manajemen Proyek Terlengkap – Manajemen Proyek (Project Management) adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian baik menjalankan dan mengendalikan untuk bisa…
- Pengertian Komunikasi Bisnis, Tujuan, Fungsi, Unsur dan… Pengertian Komunikasi Bisnis, Tujuan, Fungsi, Unsur dan Bentuk Komunikasi Bisnis Menurut Para Ahli Terlengkap – Secara umum, Komunikasi bisnis adalah pertukaran gagasan dan informasi yang memiliki tujuan tertentu yang disajikan secara…