Efek Samping Dari Penggunaan Bahan kimia Rumah Tangga dan Pencegahannya

Selain mendapatkan manfat dari penggunaan produk kimia rumah tangga, penggunaannya yang berlebihan dapat mengakibatkan efek samping yang kurang baik bagi kesehatan tubuh dan lingkungan. Apa saja dampak yang ditimbulakannya? Mari kita simak uraiaan berikut.

Efek Samping Penggunaan Produk Pembersih

Efeksamping penggunaan sabun dan detergen adalah menghasilkan limbah berupa busa,

  • Busa yang dihasilkan oleh sabun bisa diuraikan oleh mikroorganisme yang berada didalam tanah,sedangkan
  • Busa detergen sukar diuraikan oleh mikroorganisme.
  • Busa yang dihasilkan detergen lebih sulit untuk diuraikan mikroorganisme didalam tanah.

Senyawa penyusun detergen terdiri dari senyawa berantai lurus dan panjang yang disebut Linear Alkylbenzene Sulphonate (LAS) dan senyawa rantai bercabang yang disebut Alkyl Benzene Sulphonate (ABS) Namun LAS hanya bisa terdegradasi dalam lingkungan aerob (dengan oksigen) Sedangkan bahan aktif yang digunakan dalam pembersih lantai yaitu benzalkonium klorida, Zat ini memiliki sifat detergen sekaligus sebagai disinfektan, bBersifat kaustik serta korosif.

Pada konsentrasi yang berlebihan dapat menimbulkan iritasi pada kulit,dan bila mengenai mata bisa menimbulkan gangguan seperti gatal gatal dan kerusakan pada kornea mata. Selain menghasilkan limbah busa, sabun dan bahan pencuci merupakan bahan kimia yang berbahaya, untuk itu cara penyimpanannya juga harus benar, karena kita tidakbanyak mengetahui bahan kimia yang terkandung didalamnya.

Untuk mengantisipasi efek negatif yang ditimbulkan kita dapat melakukan tindakan pencegahan seperti;

  • Menggunakan detergen yang mengandung konsentrasi yang encer serta kadar ABS yang rendah.
  • Menggunakan deetergen yang bersifat mudah terurai, seperti sodium dodesil sulfat (SDS)
  • Menyimpan sabun di tempat yang tepat serta jauh dari jangkauan anak anak.

Efek Samping Dari Penggunaan Produk Pemutih

Bahan pemutih pada pakaian umumnya memiliki kandungan; Senyawa klorin yang dapat merusak serat kain serta warna pakaian, selain itu klorin juga dapat mengakibatkan iritasi pada kulit.

Pada produk pemutih kulit yang memiliki kandungan merkuri/ raksa yang berlebihan bisa merusak sistem syaraf, karena merkuri termasuk bahan yang berbahaya bagi kesehatan, bila merkuri masuk kedalam tubuh akan mengakibatkan kerusakan pada ginjal. Adapula bahan pemutih yang memiliki kandungan hidrokuinon, pada dosis yang tepat memang aman untuk kulit, namun pada kulit yang alergi akan menimbulkan noda noda hitam pada wajah.

penggunaan pemutih berlebihan

Cara pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi dampak negatif pemakaian produk pemutih diantaranya;

  • Hindari pemakaian Jenis pemutih yang mengandung merkuri
  • Hanya menggunakan produk pemutih apabila kotoran atau noda sulit untuk dihilangkan mengunakan sabun dan detergen

Efek Samping Dari Penggunaan Produk Pewangi

Hampir semua produk yang berhubungan dengan wanita memiliki wewangian, seperti; sabun, sampo, penyubur rambut, pelembut kain, kosmetik, kertas tisu dan detergen.

Tujuan dari menggunakann bahan pewangi yaitu untuk menghasilkan aroma wangi bagi pemakai, barang pribai maupun udara disekitarnya, aka tetapi perlu diperhatikan bahwa pengunaan produk pewangi juga bisa mendatangkan bahaya, terutama untuk ibu hamil.

kebanyakan pengharum ruangan bekerja dengan cara mengganggu daya cium, dengan cara melapisi selaput hidung dengan selaput minyaknya, atau melepaskan zat sebagai pemati saraf peniuman.

Sebenarnya produk yang tak wangi pun ditambahkan pewangi yang tidak wangi, untuk meyamarkan aroma khas tertentu.

Penggunaan produk pewangi kimia, dapat merugikan kesehatan seperti;

  • Mengiritasi mata
  • Menyebabkan pusing
  • Pendarahan
  • Menyebabkan hilang ingatan
  • Kanker
  • Tumor
  • Kerusakan organ hati
  • Dapat menyebabkan iritasi ringan hingga menengah pada paru paru
  • Serta menimbulkan gejala seperti asma
  • Selain itu pemakaian produk pewangi yang mengandung chlorofluorocarbon (CFC) dapat mengakibatkan ozon berlubang.

Cara yang dapat kita terapakan untuk menghindari dampak negatif penggunaan produk pewangi diantaranya;

  1. Gunakan bahan pewangi seperlunya
  2. jangan menggunakan produk pewangi yang mengandung CFC

Efek Samping Dari Penggunaan Produk pembasmi Serangga

Zaman sekarang memang semua serba parktis, Kita bisa membunuh dan membasmi nyamuk, semut, dan lalat hanya dengan menyemprotnya dengan pembasmi serangga. Namun tanpa kita sadari ada ancaman besar dibalik penggunaan produk semacam itu secara sembarangan .

Bahan kimia yang berbahaya dapat masuk kedalam tubuh melalui 2 cara yaitu;

  1. Termakan dan terminum bersama makanan atau minuman yang sudah tercemar.
  2. Terhirup dalam bentuk gas dan uap, dan juga yang masuk langsung menuju paru paru lalu menuju aliran darah , atau terserap melalui kulit baik melalui luka maupun tidak.

Produk pembasmi serangga beraerosol dapat mengakibatkan penipisan pada ozon stratosfer, ozin ini berperan melindungi bumi dari radiasi ultra ungu. Dengan menipisnya lapisan ozon akan mengakibatkan jumlah penderita kanker kulit meningkat secara signifikan, termasuk penderita melanoma dan penderita katarak, serta merusak produk pertanian.

Baca Juga :  Partikel Dasar atom (Proton, Neutron , Dan Elektron)